MANCHESTER – Pelatih Manchester United Louis van Gaal mengaku gol pembuka timnya yang dicetak oleh Robin van Persie saat melawan Leicester City tergolong offside. Namun, ia juga tidak bisa menyalahkan wasit ataupun hakim garis.
Van Persie membawa United memimpin 1-0 pada menit 27. Ia menyambut umpan manis Daley Blind dari tengah lapangan, kemudian bola diteruskan untuk merobek jala gawang Mark Schwarzer. Para pemain Leicester pun seraya melakukan protes kepada wasit karena dinilai RvP sudah dulu berada dalam posisi offside.
Gol kedua United dicetak oleh Radamel Falcao yang membuat United semakin memegang kendali pertandingan. Setan Merah mengantongi torehan ketiga sesaat sebelum jeda lewat gol bunuh diri Wes Morgan. Gol Marcin Masilewski di menit 80 seakan tidak berarti apa-apa dan skor 3-1 muncul untuk kemenangan pasukan Van Gaal.
Mengenai Van Persie, Van Gaal juga mengamini jika penyerangnya itu memang berada di posisi offside sebelum mencetak gol. Ia juga kurang menyukai permainan Wayne Rooney dan kawan-kawang di babak kedua.
“Ya, saya juga berpikir itu offside (gol Van Persie), tapi itu selalu terjadi dalam suatu pertandingan ketika wasit dan hakim garis tidak dalam kondisi fisik yang bagus. Anda tidak bisa menghindari hal tersebut,” kata Van Gaal, seperti dilansir Inside Futbol, Minggu (1/2/2015).
“Saya menyukai tim di babak pertama. Babak kedua kami mencoba untuk mengunci kemenangan karena kami tahu apa yang terjadi kepada Leicester. Saya pikir di babak kedua kami memainkan terlalu banyak bola di belakang dan tidak ke depan. Saya tidak suka itu,” jelasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
