Jokowi Diminta tak Merecoki Koalisi Merah Putih
jpnn.com - JAKARTA - Kalau Presiden terpilih Joko Widodo ingin mendapatkan pengawasan yang efektif dari semua pihak, sebaiknya memberi keleluasaan kepada Koalisi Merah Putih untuk menjadi kekuatan penyeimbang yang konstruktif di parlemen.
"Kalau Jokowi konsisten dengan keinginan untuk diawasi, peran itu otomatis akan dijalankan juga oleh Koalisi Merah Putih sebagai kekuatan penyeimbang di DPR. Untuk kepentingan itu, Jokowi seharusnya membiarkan Koalisi Merah Putih tetap solid," ujar Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar, Bambang Soesatyo dalam pesan keterangan persnya, Minggu (24/8).
Dalam sejumlah kesempatan Jokowi minta agar pemerintahannya dikawal dan diawasi. Dia bahkan minta organisasi relawannya di semua daerah tetap eksis guna mengawasi pemerintahan Jokowi-JK. Karena itu menurut Bamsoet, demikian Bambang Soesatyo disapa, Jokowi jangan lagi mengganggu soliditas koalisi Merah Putih dengan mengiming-imingi jabatan atau melakukan adu domba diantara partai koalisi Merah Putih.
"Kalau Jokowi terus menggoda untuk memecahbelah Koalisi Merah Putih, komitmen dia dan timnya tentang urgensi pengawasan patut diragukan. Kalau memperlemah Koalisi Merah Putih, sama artinya Jokowi ingin memperlemah pengawasan oleh DPR," papar Bamsoet.
"Jokowi harus konsisten pada keinginan untuk diawasi oleh semua pihak, Karena itu, kubu Jokowi harus menghentikan manuver-manuver politik yang bertujuan memecah atau merusak soliditas Koalisi Merah Putih," imbaunya. (dem/rmo/jpnn)
JAKARTA - Kalau Presiden terpilih Joko Widodo ingin mendapatkan pengawasan yang efektif dari semua pihak, sebaiknya memberi keleluasaan kepada Koalisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 40 Biku Asia Tenggara Jalan Kaki dari TMII ke Candi Borobudur
- Bea Cukai Berikan Asistensi Ekspor Lewat Kegiatan CVC
- Luncurkan Ruang Amal Indonesia, Wapres Ma'ruf Singgung Potensi Zakat yang Begitu Besar
- 2 Mantan Pejabat Ditetapkan Tersangka, PTPN Group Berkomitmen Berantas Korupsi
- Rubicon Mario Dandy Enggak Ada Peminatnya, Prabowo: Harganya Diturunkan
- DKI Melarang Acara Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah