"Ini karena belum lengkap suratnya, kita suruh kembali," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Senin (25/8/2014).
Jadi saat datang, relawan dari Jawa Barat itu hanya membawa STNK saja. Polisi meminta mereka membawa BPKB. "STNK tidak mencerminkan punya siapa karena sudah pindah-pindah tangan, nanti yang jelas kalau mau diambil, harus bawa surat-surat yang lengkap sama BPKB-nya," jelas dia.
"Relawan yang mengaku dari Djoko Santoso Center, membantu mengambil mobil tersebut sambil memperlihatkan STNK-nya. Dalam waktu dekat mereka akan datang lagi membawa BPKB," tegas Rikwanto.
"Yang 2 kita kembalikan kalau surat-suratnya sudah lengkap," tambahnya.
Lalu siapa pemilik mobil itu sebenarnya apakah Djoko Santoso atau relawan dari Jabar? "Saya tidak akan berikan nama yang nggak relevan, kita akan cari siapa pemilik terakhirnya," tutup Rikwanto.
(mei/ndr)