Rabu, 15 Mei 2024

Anak Anggota Polisi Tewas Tertembak Anggota Polisi

Rocky yang masih berstatus siswa SMA 1 Jene Tallasa, Gowa, ini, tewas setelah tiga peluru menerjang tubuhnya.

Editor: Hendra Gunawan
TRIBUN TIMUR/HASAN BASRI
Jenazah pemuda asal Kabupaten Gowa,Rocky,dibawa ke RS Bhayangkara untuk divisum.Rocky tewas tewas terkena tembakan oleh orang tak dikenal, Sabtu (10/1/2015). 
- Transpose +

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasan Basri

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- Putra seorang anggota Polsek Bontonompo, Kabupaten Gowa, atas nama Rocky Ronny (17), tewas setelah terkena tembakan peluru diduga milik oknum anggota polisi, di Jl Agus Salim, samping kantor Bupati Gowa, Sabtu (10/1/2014) sekitar pukul 3.00 wita.

Rocky yang masih berstatus siswa SMA 1 Je'ne Tallasa, Gowa, ini, tewas setelah tiga peluru menerjang tubuhnya.

Peluru menembus kepala (dari hidung ke belakang) putra kedua AIPTU Dicki Ronny Worang, itu. Betis dan lengan kanannya juga terkena tembakan.

Selain korban tewas, penembakan yang diduga oknum polisi juga melukai rekan Rocky, Bohari (40).

Bohari terkena tembakan di bagian bokong belakang kiri dan kanan tembus ke depan. Saat ini korban luka masih dirawat di rumah sakit Bhayangkara Makassar.

Informasi yang diperoleh Tribun, insiden maut tersebut berawal saat korban melintas di Jl Agus Salim.

Ia bersama dua teman lainnya menumpangi dua motor secara berboncengan. Namun tiba tiba kedua korban terkena tembakan.

Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Namun karena kondisi parah, nyawa Rocky tak bisa tertolong.

AIPTU Dicky Rony, mengatakan, awalnya  tidak tahu jika anaknya meninggal karena terkena tembakan.

Pasalnya, kata Dicky, setelah kejadian mereka mendapatkan kabar bahwa putranya tersebut meninggal karena kecelakaan.

Sementara itu, orang tuanya juga mendapatkan informasi dari rumah sakit bahwa dia meninggal karena terkena busur.

"Sementara teman korban ini juga menerima kabar setelah dihubungi oleh seseorang melalui HP milik korban no 089663420547 pada pukul 04.00 wita dengan mengatakan, kamu ke rumahnya Rocky sampaikan orang tuanya kalau Rocky sekarang ada di RS Wahidin habis kecelakaan." kata Rony menirukan kabar tersebut, di Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar, Sabtu (10/1/2015).

"Awalnya kami tahu, sehingga pukul 9.00 wita, kami langsung ke rumah sakit ambil jenazahnya untuk di mandikan," ungkap Rony.

Rony menceritakan, sesaat dimandikan, ayah korban yang bertugas di bagian Ops Polsek Bontonompo mengecek jenazah anaknya.

"Saya kaget , karena melihat di dekat hidungnya berlubang dan mengeluarkan darah dan saya bilang ini luka tembak harus diproses," kata Rony.

Atas kejadian itu, sekitar pukul 11. 00 wita, almarhum pun di bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk divisum guna mengetahui penyebab kematian anaknya." (Hasan Basri)

Sumber: Tribun Timur
Tags
curanmor
BERITATERKAIT
  • AA
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2024 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
    About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan