Selasa, 14 Mei 2024

Mendagri Pilih Tak Hadiri Pembukaan Munas IX Golkar di Jakarta

"Kan partai-partai sudah mandiri sesuai AD/ART yang diyakininya dan bisa dibuka sendiri," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Y Gustaman
TRIBUN/DANY PERMANA
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (26/10/2014). (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo punya alasan sehingga tak menghadiri undangan Munas IX Partai Golkar yang digagas Presidium Penyelamat Partai Golkar di Hotel Mercure, Jakarta, Sabtu (6/12/2014).

Melalui pesan singkatnya kepada Tribun Sabtu (6/12/2014) malam, Tjahjo mengaku pada prinsipnya pemerintah maupun dirinya selaku Mendagri tidak ingin ikut campur permasalahan konsolidasi internal partai politik.

Tjahjo mengatakan, selaku Mendagri harus mengambil posisi untuk tidak membuka sebuah munas atau kongres suatu partai. "Kan partai-partai sudah mandiri sesuai AD/ART yang diyakininya dan bisa dibuka sendiri," kata Tjahjo

Meski demikian, ia mengakui Kemendagri sudah berkoordinasi dengan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly untuk tetap terus mencermati setiap gelagat perkembangan dan dinamika internal partai politik.

"Kita cermati dulu. Sebagai pemerintah kalau memonitor kegiatan partai politik kan boleh-boleh saja. Yang penting tidak intervensi," tandasnya.

Partai beringin terbelah ke dalam dua kubu. Kubu Aburizal Bakrie menggelar Munas IX Golkar di Bali beberapa waktu lalu yang mereka akui demokratis. Mereka mengklaim munas tersebut sah sesuai hasil rapimnas di Yogyakarta.

Berdasar hasil Munas Bali yang berlangsung di Hotel Westin dari 30 November-3 Desember, Aburizal kembali terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019 secara aklamasi.

Sementara kubu Agung Laksono sekaligus Ketua Presidium Penyelamat Partai menilai Munas Bali tidak sah. Sehingga presidium membuat Munas IX Golkar di Jakarta. Munas yang sedianya dilaksanakan Januari dipercepat jadi hari ini.

Agenda utama Munas Jakarta juga sama, yakni pemilihan Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019. Bedanya kandidat calon ketua umum dalam munas kali ini ada tiga orang sementara di Bali Aburizal jadi calon tunggal.

BERITATERKAIT
  • AA
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2024 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
    About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan