"Saya harap Djarot bisa bereskan seluruh pasar tradisional, pasar Santa itu contoh anak-anak muda bisa mendapatkan kios murah," kata Basuki T Purnama usai menghadiri diskusi di Gedung Joeang 45, Jl Menteng Raya, Jakpus, Sabtu (13/12/2014).
Ia mengatakan banyak pasar-pasar tradisional di Jakarta yang belum dimaksimalkan. Pasar Santa bisa dijadikan contoh pengembangan pasar tradisional oleh generasi muda.
Saat ditanyakan apa bedanya dengan pembenahan yang dilakukan zaman Jokowi sebagai gubernur dulu, Ahok menilai kali ini berbeda. Saat Jokowi masih jadi gubernur sejumlah pasar diperbaiki agar pedagang pinggir jalan masuk dan berjualan di gedung tersebut. Namun, langkah ini gagal karena mereka belakangan kembali turun ke jalan.
Ahok beralasan, hal ini karena banyaknya kontrak dengan swasta yang sudah diteken sebelum mereka menjabat dan tidak bisa diputus.
"Karena bikinnya nggak tuntas, banyak kerjasama dengan swasta. Kita putus nggak bisa," pungkasnya.
(bil/kha)